Widget HTML Atas

Belajar Ikhlas dan Sabar Tanpa Batas (Akurapopo)

Roman Diary - Sabar itu tiada batas, jika ada batas berarti tidak sabar. Belajar ikhlas itu seumur hidup sepanjang hayat. Nggak ada ijazahnya nggak ada wisudanya,  Jika dianalogikan sabar dengan satu garis dibidang datar yang tidak terputus, maka garis itu adalah garis semu, karena kesabaran memang tiada batas.

kalau sabar ada batasnya berarti tidak sabar dong...?

Belajar Ikhlas dan Sabar Tanpa Batas (Akurapopo)


Contoh gambaran cerita konyol tentang (Akurapopo)

Satu ketika kebetulan malam jum'at, sepasang suami isteri yang kelelahan setelah "naik ke puncak gunung", memperbincangkan masalah hubungan laki-laki dan perempuan yang tidak sah, yang akhir-akhir ini semakin marak.

Suami: “Bila pada suatu hari aku memelihara seorang selingkuhan di luar, Oh Sayang, bagaimana kamu menangani urusan ini?”

Istri: “Aku sekali-kali takkan mengampuni dirimu!, Tapi mas, Sebaliknya, kalau aku mempunyai seorang gendak di luar, kamu bagaimana menghadapi masalah ini?”

Suami: “Ini adalah kelemahannya sifat-sifat manusia, aku pikir aku bisa memaafkan perbuatanmu itu, aku takkan memasukkannya ke dalam hati!” Sumpah "Akurapopo"

Baru habis berkata, ia mendengar istrinya dengan gembira berteriak kepada orang yang bersembunyi di bawah ranjang..

Istri: “Masss..., keluarlah! Ia sangat murah hati, ia tidak suka dendam.”

Sang Suami terperanjat kaget, melihat seseorang yang dikenalnya keluar dari bawah kolong ranjang. Lelaki itu tersenyum sambil berkata, " Rapopo kan Mas...???

*Tepuk Jidat.. Dengkulmu ambles.....!!!

No comments for "Belajar Ikhlas dan Sabar Tanpa Batas (Akurapopo)"